HYPNOBIRTHING
Satuan Acara Penyuluhan
Topik : Persalinan
Sub topik : HYPNOBIRTHING
Sasaran : Ibu Hamil
Hari/
tanggal :
Waktu : 30 Menit
Tempat :
A. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan
kesehatan selama 15 menit, wanita hamil yang datang mengikuti jalannya
penyuluhan dapat mengetahui dan memahami tentang pentingnya hypnobirthing untuk
mengurangi kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan.
B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah mengikuti proses penyuluhan 15 menit peserta penyuluhan dapat menjelaskan:
1. Menjelaskan
definisi hypnobirthing
2. Menjelaskan indikasi
hypnobirthing
3. Menjelaskan kontraindikasi
hypnobirthing
4. Menjelaskan
keuntungan hypnobirthing
5. Menjelaskan teknik
dan waktu yang tepat melakukan hypnobirthing
C. Metode
1.
Ceramah
2.
Tanya Jawab
D. Media
1. Musik
2. Lembar Balik
E. Uraian Kegiatan
NO
|
TAHAPAN
KEGAIATAN
|
KEGIATAN FAILITATOR
|
KEGIATAN PESERTA
|
WAKTU
|
1
|
Pembukaan /
pendahuluan
|
- Salam
- Memperkenalkan
diri
- Kontrak
waktu
- Mengkondisikan
peserta untuk berkonsentrasi
|
-
Menjawab salam
-
Mendengarkan
-
Menyimak
-
Peserta menyampaikan pendapatnya
|
2 menit
|
2
|
Pelaksanaann/
Penyajian
|
- Menjelaskan
definisi hypnobirthing
- Menjelaskan
indikasi hypnobirthing
- Menjelaskan
kontraindikasi hypnobirthing
- Menjelaskan
keuntungan hypnobirthing
- Menjelaskan
teknik dan
waktu yang tepat melakukan hypnobirthing
|
- Mendengarkan
- Menyimak
- Menanyakan
|
7 menit
|
3
|
Evaluasi/ Penutup
|
- Menyimpulkan
- Menjawab pertanyaan
- Memberi
salam
|
- Menyimpulkan
- Memberi pertanyaan
- Menjawab
salam
|
6 menit
|
F.
Evaluasi
1.
Jelaskan pengertian
hypnobirthing ?
2.
Jelaskan Kontraindikasi
hypnobirthing?
3.
Kapan ibu bisa melakukan hypnobirthing
?
G.
Hasil
1.
Ibu bisa menjelaskan
pengertian dari hypnobirthing
2.
Ibu bisa menyebutkan
kontraindikasi dari hypnobirthing
3.
Ibu mengetahui kapan harus
melakukan hypnobirthing
Materi
Penyuluhan
Hypnobirthing
A. Definisi Hypnobirthing
Hypno-Birthing berasal dari kata “hypnosis dan birthing. Hypnosis dari kata Hypnos (bahasa Yunani)
adalah nama Dewa Tidur. Arti tidur disini sesungguhnya adalah pikiran yang
tenang. Birthing (bahasa Inggris) berarti proses persalinan (Kusuma, Tubagus
Erwin. 2012).
Tidak perlu takut dengan Hypnosis/hipnosis, karena sesungguhnya
hipnosis merupakan fenomena yang menarik dan bermakna untuk kesehatan seseorang (Evariny 2007).
Hipnosis sudah digunakan sejak jaman dahulu, hanya saja saat itu hipnosis
lebih sering dikaitkan dengan magic, supranatural, bahkan mistik. Magic is only another word for unknown technic (Dr. Tubagus Erwin Kusuma SpKJ 2006).
Jadi, Hypnobirthing adalah
sebuah terapi yang mendukung proses melahirkan secara alami/normal dengan
teknik hipnosis diri (self hypnosis), teknik relaksasi, dan pernapasan.
B. Indikasi
Hypnobirthing
Hypnobirthing bisa dilakukan pada semua ibu hamil jika ibu
tertarik untuk melakukannya, dan bisa melakukannya pada 7 bulan usia kehamilan
atau beberapa hari sebelum menjalani proses melahirkan (2 minggu sebelum
persalinan).
C. Kontraindikasi Hypnobirthing
Hypnobirthing
hanya tidak bisa dilakukan pada ibu hamil yang memiliki gangguan pendengaran,
tidak bisa diajak komunikasi, memiliki gangguan mental atau jiwa dan pada ibu
yang menolak untuk melakukan Hypnobirthing
D. Hakikat
Hypnobirthing
Inti dari hypnobirthing yang sesungguhnya adalah:
1. Menjalani
masa kehamilan dan proses kehamilan dengan perasaan yang nyaman dan
menyenangkan.
2. Berpikir
positif dan memiliki kepercayaan diri dengan kemampuannya sendiri untuk mampu
melahirkan dan merawat bayinya kelak.
3. Rasa sakit
mungkin masih terasa, namun jika ibu hamil rileks maka persalinan akan berjalan
lebih cepat dan lancar.
4. Memberikan
sugesti positif tentang proses persalinan, sehingga bisa memotivasi ibu untuk
memiliki semangat yang kuat dalam menjalani proses persalinan nanti.
E. Keuntungan Hypnobirthing
Ada beberapa keuntungan dari melakukan hypnobirthing
ini yang tidak hanya dapat dirasakan oleh ibu hamil sendiri, namun juga
dirasakan oleh suami dan juga bayi yang akan dilahirkan oleh ibu, yaitu:
1.
Bagi Ibu
a.
Ibu merasa rileks, nyaman dan tenang selama masa
kehamilan dan persalinan.
b.
Mengurangi keluhan-keluhan selama kehamilan dan
persalinan.
c.
Memungkinkan ibu mengejan secara efektif mengikuti
ritme tubuh secara alami.
d.
Mengurangi rasa nyeri yang dirasakan saat persalinan.
e.
Mempercepat tahap pembukaan dalam persalinan.
f.
Mengurangi kecenderungan depresi atau trauma setelah
melahirkan.
g.
Membantu mempercepat pemulihan kondisi emosi dan fisik
ibu setelah melalui proses persalinan.
h.
Membantu kelancaran ASI (Air Susu Ibu).
i.
Meningkatkan kadar endorphin dalam tubuh sehingga
mengurangi rasa nyeri saat terjadi kontraksi.
j.
Meningkatkan ikatan batin antara ibu, suami dan bayi.
k.
Menghindarkan ibu dari stres.
2.
Bagi Ayah
a.
Memahami bahwa peran ayah/suami sangat diperlukan
selama kehamilan dan persalinan.
b.
Mengajarkan ayah/suami agar lebih tenang dan sabar
dalam menenangkan istri yang sedang berjuang melahirkan bayinya.
3.
Bagi Bayi
a.
Bayi cenderung lebih tenang dan merasa nyaman.
b.
Mengurangi resiko trauma persalinan pada bayi.
c.
Meningkatkan ikatan batin bayi, ayah dan ibunya.
d.
Bayi memiliki pengalaman emosi yang menyenangkan
sehingga lebih sehat dan kuat.
F. Teknik dan waktu yang tepat
untuk melakukan Hypnobirthing
Jika ibu tertarik untuk melakukan
hypnobirthing, maka bisa melakukannya pada 7 bulan usia kehamilan atau beberapa
hari sebelum menjalani proses melahirkan (2 minggu sebelum persalinan). Metode
hypnobirthing ini bisa dilakukan dua kali dalam sehari pada saat pagi hari dan
menjelang tidur malam. Sebaiknya teknik ini dilakukan bersama dengan suami agar
tercipta ikatan kasih sayang antara suami dan istri dalam menjalani proses
kehamilan dan persalinan.
Hypnobirthing tidak hanya bisa
dilakukan dengan panduan saja, namun ibu juga bisa melatihnya dirumah selain
melakukan konsultasi dengan dokter. Langkah-langkah hypnobirthing yang bisa
dilakukan dirumah adalah sebagai berikut:
1.
Menggerakan kepala
Atur posisi kepala miring diatas
bahu, kemudian putar ke kanan dan ke kiri. Gunakan hitungan delapan kali.
2.
Menggerakan tangan
Letakan ujung jari diatas bahu,
kemudian putar ke depan dan ke belakang, masing-masing sebanyak delapan kali
hitungan.
3.
Lakukan relaksasi otot
Cobalah untuk berbaring dengan
santai di lantai yang datar. Lalu kedua tangan direntangkan sejajar bahu,
pundak. Telapak tangan menghadap keatas. Kemudian tegangkan telapak kaki hingga
menjalar kebetis, lutut dan paha. kerutkan dahi dan lidah dibawa
kelangit-langit. Lakukan gerakan ini dengan hitungan delapan kali.
4.
Lakukan relaksasi pernafasan
Tarik nafas panjang melalui hidung
sambil menghitung 10 kali dan keluarkan perlahan melalui mulut perlahan-lahan
dengan hitungan yang sama yaitu 10 kali.
5.
Lakukan rileksasi pikiran
Langkah ini berawal dari mata.
Pejamkan mata sejenak, kemudian buka perlahan. Cobalah memandang satu titik
yang ada diatas. Semakin lama mata semakin rileks, berkedip dan dalam hitungan
kelima mata akan menutup.
6.
Masukan pikiran positif
Saat memejamkan mata, usahakan ibu
untuk memikirkan hal-hal yang positif seperti (saya dan janin mampu menjalani
proses kehamilan dan persalinan dengan lancar dan sangat menyenangkan).
Untuk melalui proses melahirkan yang
aman dan nyaman. Pada dasarnya, semua hal yang ditakutkan adalah bersumber dari
pikiran. Pikiran mampu memberikan obat dengan cara memberikan sugesti positif
yang dilakukan secara terus menerus. Dengan adanya metode hypnobirthing ini,
ibu akan dapat menghilangkan kecemasan yang selalu menghantui pikiran dalam
ketakutan menghadapi proses persalinan. Kesuksesan dari metode hypnobirthing
ini akan dapat terlihat ketika ibu menghadapi proses persalinannya dengan
nyaman, lancar, serta tanpa rasa sakit yang dialami secara berlebihan.
Kesuksesan utama dari metode hypnobirthing ini juga tergantung dari ibu sendiri
dalam menerima sugesti yang diberikan.
Pada dasarnya ketika Anda memandang sebuah proses persalinan
menjadi sebuah proses yang menyenangkan dan puncak dari perayaan sebuah
keluarga, maka cara pandang Anda yang positif tentang persalinan tersebut tidak
hanya dapat mengurangi kekhawatiran dan ketakutan. Namun juga dapat mempercepat
dan memperlancar proses persalinan Anda. Berbeda dengan, apabila Anda memandu
sebuah proses persalinan menjadi proses yang sangat menakutkan, penuh resiko
sehingga kekawatiran dan ketakutan yang muncul di hati dan benak Anda, maka
proses persalinan yang menyakitkan dan penuh dengan resiko akan Anda alami.
Para peneliti di Norwegia baru-baru ini menemukan bahwa wanita yang merasa
takut melahirkan mengalami tambahan 47 menit lebih lama saat melahirkan dan
resiko untuk memerlukan operasi caesar darurat lebih tinggi
“Kecemasan melepaskan hormon adrenalin, yang bekerja melawan
hormon-hormon yang dilepaskan selama persalinan,” kata bidan Mervi Jokinen.
7.
Menggunakan kekuatan sugesti positif
“Wanita dalam persalinan hampir selalu berada dalam kondisi
trans (kondisi yang mudah sekali di hipnosisi atau menerima/merekam sugesti),
yang membuat mereka sangat rentan terhadap saran, baik positif maupun negatif,”
kata Dr Allan Cyna, konsultan anestesi di Rumah Sakit ibu dan anak di Adelaide.
“Jadi bahasa yang kita gunakan dalam proses persalinan sangat penting.”
Jika Anda diberitahu oleh bidan atau dokter atau siapapun
(teman, saudara, orangtua) bahwa Anda akan merasa sakit saat prose’s persalinan
nanti, Anda mungkin akan benar benar merasakan hal itu saat persalinan nanti.
Jadi sebaiknya mintalah pasangan Anda agar menggunakan kalimat kalimat yang
bermuatan positif yang menguatkan dan membantu Anda untuk melalui kontraksi
dengan lebih nyaman.
tanpa kita sadari, banyak sekali bidan dan dokter yang seringkali
mengucapkan sugesti negatif pada saat proses persalinan. Padahal pada saat
itulah pikiran bawah sadar ibu bersalin sangat peka sekali dan mudah sekali
merekan semua sugesti yang di dengarnya. Misalnya begini: “Oh bu, nanti ibu
akan merasakan sakit, semakin sakit, semakin sering, semakin intens. Kalau
sudah tiga menit sekali dan rasanya sakit banget tak tertahankan di pinggang
bawah sampai tulang ekor, nah itu namanya baru mau melahirkan.” Kata para
bidan.
Nah Anda bisa lihat? Berapa kali bidan tersebut mensugestikan
rasa sakit kepada sang ibu? Jadi tanpa di sadari pikiran bawah sadar ibu pun
merekam bahwa dia akan melahirkan jika rasanya sudah sakit dan sakit sekali.
8.
Siapkan playlist / album kompilasi kesukaan Anda
Mendengarkan berulang, musik yang menenangkan membantu
mengurangi kecemasan dan membantu Anda untuk mengalami sensasi relaksasi,
menurut sebuah studi baru-baru ini, khususnya selama awal (laten) fase
persalinan.
9.
Memilih pasangan kelahiran yang tetap dan Anda merasa
nyaman
Satu studi menemukan bahwa ibu bersalin yang mendapat
dukungan terus menerus dari satu orang baik bidan, pasangan atau teman terbaik
akan membuat proses persalinan menjadi lebih nyaman, lebih cepat dan resiko
untuk penggunaan obat penghilang rasa sakit lebih berkurang.
PENUTUP
Metode
hypnobirthing merupakan salah satu terobosan baru dalam dunia kebidanan diman
tujuan utamanya adalah mengurangi kecemasan dalam menghadapi proses persalinan
yang panjang, dan melelahkan. Teknik hypnobirthing bisa dipelajari dan dipraktekkan
sendiri di rumah atau biasa dikenal dengan self hypnosis. Untuk itu penyuluhan
mengenai hypnobirthing menjadi sangat penting untuk dilakukan untuk membantu
proses persalinan aman pada ibu.
Terapi hypnobirthing melibatkan
aktivitas tubuh untuk melakukan relaksasi yang mendalam sehingga mengurangi
rasa nyeri yang dirasakan
Dasar dari
terapi ini adalah menghapus rasa takut dan mengontrol rekaman negatif tentang
proses melahirkan. Hypnobrithing membantu ibu memahami tentang paradigma baru
bahwa rasa sakit yang dialami saat melahirkan merupakan hal yang wajar dan
dibutuhkan. Dengan ibu menyadari hal itu, maka otot-otot rahim akan melakukan
releksasi, yang selanjutnya akan mendorong bayi segera lahir. Hypnobirthing
membantu tahap persalinan menjadi lebih pendek, mengurangi rasa lelah dan ibu
memiliki energi yang kuat untuk melahirkan bayinya.
Comments
Post a Comment